tempat untuk belajar mengenal dunia tentang ayam
  • NUSARESEARCH

    Dapatkan uang atau pulsa hanya dengan mengikuti survei online Sudah terbukti di bayar, so.... buruan ikutan surveynya

  • Enter Slide 2 Title Here

    This is slide 2 description. Find these sentences in Edit HTML and replace with your own words. This is a Blogger template by NewBloggerThemes.com...

  • Enter Slide 3 Title Here

    This is slide 3 description. Find these sentences in Edit HTML and replace with your own words. This is a Blogger template by NewBloggerThemes.com...

Showing posts with label cara menetaskan telur. Show all posts
Showing posts with label cara menetaskan telur. Show all posts

Wednesday, October 2, 2013

Posted by Unknown on 4:51 PM in , | 10 comments
Untuk menghasilkan ayam yang berkualitas tentunya kita harus mempunyai bekal pengetahuan yang cukup tentang cara menetaskan telur ayam yang baik. Jika cara penanganan telur ayamnya aja salah mana bisa menghasilkan DOC yang berkualitas?
Oke kali ini saya akan mencoba memberikan penjelasan tentang penetasan telur ayam "ala azzury pramudiksa". Jika ada yang kurang jelas atu tidak dimengerti silahkan berkomentar ya....

Persiapan Telur Tetas

  • Telur tetas yang baru datang dari kandang segera seleksi, keluarkan telur yang abnormal seperti : Benjol, retak, pecah, terlalu besar atau kecil.
  • Telur tetas yang lolos seleksi difumigasi selama kurang lebih 15 menit atau di cuci dengan campuran air dan desinfectan secara spraying atau dipping
Jika telur tetas disimpan dulu dalam egg cooling room maka yang harus diperhatikan terlebih dahulu cara penyimpanan telurnya.Karena jika penyimpanan telur lebih dari 14 hari akan mengakibatkan turunnya daya hidup (viability) dan daya tetas (hatchability)
suhu 15oC dengan RH 75 - 80 % : Lama penyimpanan 3 - 7 hari
suhu 12oC dengan RH 75 - 80 % : Lama penyimpanan 7 - 14 hari

  • Keluarkan telur tetas dari egg cololing room kemudian angin anginkan (pre warming) di suhu ruangan sampai embun di kulit telur menghilang
  • Telur yang masih berembun jika dimasukkan kedalam inkubator (setter) akan mematikan embryo

Setting Telur Tetas

  • 6 jam sebelum setting inkubator (mesin tetas) harus dipanaskan, atur suhu pada 37,8oC dengan RH 54%
  • Kontrol baki air untuk mengendalikan RH
  • Masukkan telur tetas kedalam inkubator (mesin tetas)
  • setting turning setiap 1 jam sekali
  • Lakukan teropong telur (candling) pada waktu umur telur 5 hari untuk menyeleksi telur infertil, telur embryo mati (dead in shell) dan telur pecah atau retak
  • Lakukan candling yang kedua pada telur tetas berumur 18 hari untuk menyeleksi embryo yang mati
PEDOMAN KEMATIAN EMBRYO YANG NORMAL
Infertil                             : 5.0 %
Periode I (0 hari)             : 0.6 %
Periode II (1-7 hari)        : 2.0 %
Periode II (8-18 hari)      : 0.6 %
Periode IV (19-21 hari)  : 3.0 %
PIPS                                : 0.8 %
TOTAL                           : 12.0 %
 
  • Selesai candling, pindahkan telur ke keranjang penetasan (hatcher), atur suhu menjadi 37.5oC dengan RH 68 %. Matikan turning 
  • Di hari ke 21 kontrol berapa anak ayam (DOC) yang sudah menetas, bila sudah mencapai 75 % dan bulu anak ayam kering, segera pindahkan ayam ke BROODER
itulah sedikit penjelasan tentang cara menetaskan telur yang baik, jika ada hal yang kurang jelas silakan memberikan komentar......
semoga bermanfaat














Search Our Site

Bookmark Us