Kebanyakan orang Indonesia yang mempelajari dunia mistik pasti sudah tahu tentang Ayam Cemani. Keberadaan ayam yang memiliki dominan warna hitam diselimuti misteri karena sering digunakan sebagai tumbal atau korban dalam ritual perdukunan.
Ayam cemani dikenal sebagai ayam asli Indonesia yang hidup di Pulau Jawa. Ayam Cemani telah dipelihara dan dibesarkan sejak dahulu kala oleh orang-orang tertentu tepatnya sejak zaman Kerajaan Majapahit di abad ke 15 dengan tujuan untuk memperoleh kekuatan supranatural atau kedigjayaan
Sejak zaman dahulu para prajurit dan dukun selalu menggunakan ayam Cemani sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan ilmu kedigjayaan. Selain itu, ayam cemani juga bisa menjadi sarana untuk memperoleh kekayaan, dan sebagian orang beranggapan bahwa ayam tersebut memiliki keberuntungan bagi pemiliknya.
Ayam Cemani memiliki perbedaan yang sangat jauh dibandingkan dengan jenis ayam lainnya. Ayam ini memiliki karakteristik yang sangat mudah untuk dibedakan, yaitu seluruh tubuh, dari atas ke kaki hitam gelap, dan beberapa orang percaya bahwa ayam cemani memiliki darah hitam.
Alasan mengapa Ayam Cemani menjadi salah satu media yang sering digunakan sebagai hewan tumbal atau persembahan adalah karena dari keseluruhan organ ayam ini hitam. Faktor inilah yang konon katanya paling disukai oleh dedemit dan makhluk gaib lainnya.
Ritual dengan menggunakan media ayam hitam ini biasanya dilakukan dengan menyembelih Ayam Cemani disertai dengan pembacaan doa atau mantra. Selanjutnya darah dan daging ayam cemani di berikan kepada dedemit atau makhluk lainnya dengan perantara dukun tersebut.
Ayam cemani dikenal sebagai ayam asli Indonesia yang hidup di Pulau Jawa. Ayam Cemani telah dipelihara dan dibesarkan sejak dahulu kala oleh orang-orang tertentu tepatnya sejak zaman Kerajaan Majapahit di abad ke 15 dengan tujuan untuk memperoleh kekuatan supranatural atau kedigjayaan
Sejak zaman dahulu para prajurit dan dukun selalu menggunakan ayam Cemani sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan ilmu kedigjayaan. Selain itu, ayam cemani juga bisa menjadi sarana untuk memperoleh kekayaan, dan sebagian orang beranggapan bahwa ayam tersebut memiliki keberuntungan bagi pemiliknya.
Ayam Cemani memiliki perbedaan yang sangat jauh dibandingkan dengan jenis ayam lainnya. Ayam ini memiliki karakteristik yang sangat mudah untuk dibedakan, yaitu seluruh tubuh, dari atas ke kaki hitam gelap, dan beberapa orang percaya bahwa ayam cemani memiliki darah hitam.
Alasan mengapa Ayam Cemani menjadi salah satu media yang sering digunakan sebagai hewan tumbal atau persembahan adalah karena dari keseluruhan organ ayam ini hitam. Faktor inilah yang konon katanya paling disukai oleh dedemit dan makhluk gaib lainnya.
Ritual dengan menggunakan media ayam hitam ini biasanya dilakukan dengan menyembelih Ayam Cemani disertai dengan pembacaan doa atau mantra. Selanjutnya darah dan daging ayam cemani di berikan kepada dedemit atau makhluk lainnya dengan perantara dukun tersebut.